Pengalaman Kerja jadi Supervisor Development Program atau SDP di PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk Part 2
Halo….
Kali ini mimin mau bukan mau bahas drama atau film ya teman-teman. Mimin mau menulis pengalaman mimin di dunia nyata mimin ketika mimin sudah resmi jadi Supervisor Development Program di PT Rals Tbk. Kalian bisa baca postingan mimin untuk Part 1 ketika mimin mengikuti Walk In Interview untuk mengikuti Supervisor Development Program atau SDP di PT Rals Tbk. Kali mimin mau menuliskan suka duka selama mimin jadi SDP di PT Rals Tbk selama kurang lebih dua tahun ya teman-teman. Semoga informasi ini bermanfaat buat teman-teman yang mau masuk di dunia kerja atau yang sudah bekerja.
Seperti perusahaan
lainnya, ketika mimin awal-awal jadi SDP mimin di training di Jakarta. Mimin
juga harus buat suatu project sebagai tugas. Kalau kalian adalah tipe orang
yang suka belajar dan suka tantangan SDP ini cocok untuk kalian ya teman-teman.
Project mimin waktu itu tentang “Analisis Pembatalan Pembelian Customer di
Kasir” karena waktu itu dari sudut pandang mimin customer yang sudah belanja
tapi ketika sampai di kasir tidak jadi beli. Ini banyak sekali terjadi dan
banyak faktor yang mempengaruhinya. Mimin buat project tersebut, mimin buat
analisis dan solusi mimin.
Di Jakarta kita juga akan
ada tes lagi dan mempresentasikan project kita dalam bentuk power point. Satu
hal lagi, menurut mimin project ini hanya formalitas karena yang projectnya
bagus juga gagal dan yang projectnya tidak jelas seperti project mimin ini
malah lolos. Mimin tidak tahu seperti apa penilainannya. Pokoknya mimin mengerjakan
project ini asal ketik di laptop dan asal buat power point saja dan melakukan
presentasi seperti biasa.
Mimin sempat membaca di
post thread kaskus bahwa SDP ini hanya namanya saja program tapi kenyataannya
tidak seperti itu. Mimin baca salah satu thread di Kaskus, dia adalah alumni
SDP di PT Rals Tbk. Kalau belum dijalani ya mimin belum bisa mengiyakan apa
yang dibilang thread tersebut. Dan benar saja, thread yang mimin baca terjadi
ketika mimin jadi SDP di sini.
Buat teman-teman yang
ingin mengikuti SDP di PT Rals Tbk mimin ada tips buat kalian jika kalian mau
bertahan.
1.
Cari muka ke atasan
Kenapa
harus cari muka ke atasan? Hampir semua perusahaan hal ini penting bahkan di
tempat kerja mimin sebelumnya. Jadi pintar-pintar cari muka dulu di awal ya
teman-teman.
2.
Mau belajar dan siap tantangan
Sudah
bekerja masih di suruh belajar? Iya benar sekali. Kalau kalian tipe orang yang
monoton dan tidak mudah bergaul jangan bekerja disini. Disini butuh orang yang
mau belajar. Buat project ini itu yang membuat kita mau tidak mau harus belajar
lagi. Ketika mimin iut training di Jakarta ada istilah yang mimin ingat yaitu
“Retail is Detail” bahkan hal kecilpun diperhitungkan dalam retail. Dalam
pembuatan project ada juga yang harus melakukan riset untuk project ini. Jadi
silakan bagi teman-teman yang suka belajar dan suka tantangan SDP ini sangat
cocok.
3.
Siap ditempatkan di seluruh cabang yang
di Indonesia
Selama
2 tahun mengikuti program SDP di PT Rals Tbk mimin sudah ditempatkan di empat
cabang, yaitu Pekalongan, Jakarta Timur, Malang, dan Madiun. Buat kalian yang
suka jalan-jalan dan menjelajahi kota yang ada di Indonesia SDP ini cocok buat
kalian. Hitung-hitung kita dibayari untuk jalan-jalan gratis. Teman-teman
tenang saja karena mulai dari biaya transport dan kos ditanggung oleh
perusahaan. Ketika mimin training di Jakarta Pusat juga sudah disediakan hotel.
Jadi untuk transport dan tempat tinggal terjamin.
4.
Fisik yang Kuat
Semua
perusahaan butuh seorang karyawan yang loyal kepada perusahannya. Waktu itu
mimin suka bilang “Yang lain libur kita lembur” karena memang jumat sabtu
minggu dan tanggal merah haram hukumnya buat kita libur ya teman-teman. Apalagi
jika mendekati season seperti Lebaran, Natal, dan tahun baru siap-siap fisik
kita diuji teman-teman.
Foto di atas adalah ketika mimin mengikuti training di Kota Malang. Maaf kalau fotonya sedikit miring ya. Mungkin yang ngambil foto sedikit mnegantuk.
Sekian dulu postingan
mimin kali ini. Semoga tulisan mimin kali ini bermanfaat dan bisa jadi
referensi buat teman-teman. Mimin memang sengaja tidak menceritakan dukanya
ketika menjadi SDP karena kalian bisa lihat di thread kaskus salah satu alumni
SDP juga. Terima kasih sudah berkunjung di blog mimin yang ada apanya ini. Maaf
jika ada salah ketik atau salah kata ya teman-teman.
Happy reading.
Sampai jumpa di
postingan mimin selanjutnya.
Comments